Sejuk.ID – Muktamar adalah permusyawaratan tertinggi di Muhammadiyah selain moment regenerasi, Muktamar adalah sebuah momen silaturahmi dan kolaborasi warga bersyarikatan. Kegiatan Muktamar diikuti oleh ribuan peserta dan penggembira perwakilan dari wilayah dan daerah bahkan sampai luar negeri. Mereka rela harus datang dari jauh-jauh hari demi bisa hadir dan menyaksikan secara langsung kegiatan Muktamar Muhammadiyah Aisyah di Surakarta ini.
Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke-48 kali ini resmi dibuka oleh Presiden bapak Ir. H. Joko Widodo pada Sabtu pagi (19/11/2022) di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah. Kegiatan Muktamar Muhammadiyah ini berlangsung selama tiga hari berturut-turut yakni pada Jumat-Ahad (18-20/11/22) dengan mengusung tema “Memajukan Indonesia Mencerahkan Semesta” sedangkan Muktamar Aisyiyah bertemakan “Perempuan Berkemajuan Mencerahkan Peradaban Bangsa”.
Informasi dari pihak panitia ada sekitar 3 juta lebih penggembira dan peserta yang memadati arena stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah. Mereka telah berkumpul sebelum kegiatan ini berlangsung dan tak ketinggalan pula bagi kontingen dari Mojokerto yang ikut hadir dan berpartisipasi dalam serangkaian kegiatan Muktamar 2022 di Surakarta.
Kontingen dari Mojokerto ini berangkat dari Kota Mojokerto sekitar pukul 22.30 WIB dan tiba di arena Muktamar sekitar pukul 5.30 WIB. Adapun personil dari rombongan kontingen Mojokerto ini berjumlah 420 orang dengan menggunakan transportasi 7 bus yang masing-masing berisi 60 orang.
Perjalanan saat menuju pemberangkatan ke lokasi Muktamar yang awalnya berencana berangkat pukul 22.00 WIB sudah keluar dari kota Mojokerto akhirnya pemberangkatan kontingen Mojokerto saat itu pukul 22.30 WIB. Saat sudah sampai di arena Muktamar, bis dari kontingen Mojokerto harus parkir sejauh 2 km dari stadion Manahan. Karena memang parkiran sudah sangat full dan mengharuskan jalan kaki menuju arena Muktamar. Jalan kaki selama 2 km bagi para kontingen Mojokerto tidak terasa sama sekali, karena ada beberapa rombongan lain yang ikut jalan kaki bersama.
Immawan Daril Al Ghifari sebagai salah satu personil dari kontingen kota Mojokerto menyampaikan kesannya saat mengikuti kegiatan Muktamar Muhammadiyah-Aisyiyah di Surakarta. “Sungguh luar biasa sekali kegiatan Muktamar kali ini, ternyata warga Muhammadiyah sebanyak dan seluas ini. dan semangat ghiroh mereka untuk bisa mengikuti kegiatan Muktamar Muhammadiyah-Aisyiyah di Surakarta juga sangat antusias dan kompak sekali,” ungkapnya.
Ia pun menyampaikan harapannya setelah mengikuti kegiatan Muktamar di Surakarta ini. “Dengan adanya kegiatan Muktamar ini, ukhuwah harus tetap terjalin dan terjaga antar warga Muhammadiyah dan harus terbangun jaringan-jaringan baru yang dapat memfasilitasi seluruh kader Muhammadiyah untuk berkembang dan terus berproses,” tuturnya. (Septi Sartika)