SEJUK.ID – Mahasiswa Pengabdian Masyarakat (PMM) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) telah menunjukkan komitmennya dalam mendukung pendidikan anak dengan menggelar program parenting di Taman Kanak-Kanak (TK) ABA 28 Malang pada hari Senin, (29/1/2024). Program ini merupakan bagian dari kegiatan pengabdian masyarakat yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan anak usia dini di lingkungan sekitar kampus.
Dalam program tersebut, para mahasiswa UMM mengundang H. Rokhmad S.Sos, Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Kota Malang, sebagai pemateri yang memberikan pendampingan kepada orang tua dan pengajar di TK ABA 28 Malang. Mereka diberikan pengetahuan tentang berbagai aspek penting dalam pendidikan anak, termasuk metode pengasuhan yang efektif, perkembangan anak, dan strategi pembelajaran yang menarik.
Salah satu fokus utama dari program ini adalah memberikan pembekalan kepada orang tua tentang pentingnya peran mereka dalam pendidikan anak. Orang tua diajak untuk terlibat aktif dalam proses belajar mengajar baik di rumah maupun di sekolah, serta diberikan strategi untuk mendukung perkembangan anak-anak secara holistik.
Selain itu, para mahasiswa juga memberikan sesi interaktif kepada guru-guru TK ABA 28 Malang tentang teknik pengajaran yang inovatif dan kreatif. Mereka berbagi ide tentang cara membuat pembelajaran lebih menarik dan efektif bagi anak-anak pra sekolah dengan memanfaatkan berbagai metode pembelajaran aktif dan permainan edukatif.
Koordinator Program Pengabdian Masyarakat dari UMM menyatakan, “Kami sangat bersemangat untuk berkontribusi dalam meningkatkan kualitas pendidikan anak. Melalui program parenting ini, kami berharap dapat memberikan dukungan yang berarti bagi perkembangan anak-anak di TK ABA 28 Malang dan membantu orang tua serta guru dalam mempersiapkan generasi masa depan yang berkualitas,” tuturnya.
Tanggapan positif pun datang dari para peserta program, baik orang tua maupun guru. Mereka menyambut baik inisiatif para mahasiswa UMM dalam memberikan dukungan dan bimbingan dalam hal pendidikan anak usia dini. Harapannya, program ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi anak-anak dan masyarakat sekitar. (*)
Reporter Zahro Al Adawiyah. Editor Septi Sartika.