SEJUK.ID – Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) anak ranting Desa Grajagan dan Sumberasri kembali menyelenggarakan pertemuan rutin bulanan dan acara santunan anak yatim di rumah Bapak Kodirun pada hari Ahad (6/8/2023). Kegiatan ini berhasil terlaksana berkat kontribusi aktif tim KKN 02 Sumberasri Institut Teknologi dan Bisnis Muhammadiyah (ITBM) Banyuwangi.
Acara tersebut merupakan peringatan Hari Ulang Tahun PWRI yang ke-61 dan juga sebagai pertemuan rutin bulanan anak ranting Desa Sumberasri dan Desa Grajagan. Pukul 09.00 hingga 12.00, seluruh pengurus PWRI Sumberasri dan Grajagan hadir dalam acara ini. Turut hadir juga Mahasiswa KKN 02 ITBM Banyuwangi serta Kepala Desa Sumberasri, Bapak Muhammad Yasin, S.Pd.I.
Dalam sambutannya, Bapak Yasin memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas terselenggaranya kegiatan santunan anak yatim ini. Beliau mengapresiasi semangat para pengurus PWRI yang tidak terhalang oleh usia lanjut mereka, namun tetap semangat dalam mengagendakan kegiatan positif untuk menebar kebaikan. Bapak Yasin berharap bahwa kegiatan ini akan mendapatkan ridho dan pahala dari Allah Swt.
Santunan anak yatim telah menjadi bagian dari kegiatan PWRI selama 5 tahun berturut-turut sejak tahun 2018. Pada tahun 2023, kegiatan ini menyantuni sebanyak 20 anak yatim yang ada di Desa Sumberasri dan Grajagan. Acara juga diselipkan dengan santapan rohani yang disampaikan oleh Bapak Ahmad Mahmud. Dalam tausiyahnya, beliau menyampaikan pesan-pesan penting kepada anak yatim yang menerima santunan, termasuk pesan untuk menjadi anak yang rajin belajar, berakhlak mulia, tekun beribadah, dan berdoa. Beliau juga mengingatkan untuk meneladani Nabi Muhammad SAW dalam menjalani kehidupan.
Bapak Ahmad Mahmud juga berharap bahwa kegiatan positif seperti ini dapat terus berlanjut dan PWRI dapat terus menunjukkan eksistensinya dalam kegiatan bermanfaat bagi masyarakat.
Dalam acara yang penuh kehangatan ini, mahasiswa KKN 02 ITBM Banyuwangi berperan aktif dalam membantu persiapan dan pelaksanaan acara. Mereka berkontribusi dalam menyediakan konsumsi untuk para tamu dan undangan yang hadir. Mulai dari jamuan, makanan, minuman, hingga nasi kotak untuk oleh-oleh para tamu.
Bapak Kodirun, selaku tuan rumah, turut menyampaikan rasa terima kasihnya kepada mahasiswa KKN yang turut menyukseskan dan membantu acara santunan anak yatim tersebut. Beliau merasa sangat terbantu hingga acara dapat berjalan dengan lancar berkat peran aktif para mahasiswa KKN. Ia berdoa semoga kegiatan Mahasiswa KKN diberikan kelancaran dan kesuksesan selalu.
Acara santunan anak yatim PWRI Sumberasri dan Grajagan tahun 2023 ini menjadi momentum berharga bagi semua pihak yang terlibat untuk berbagi kebahagiaan dan kebaikan dengan sesama. “Semoga kegiatan positif seperti ini terus dapat memberikan manfaat dan dampak positif bagi masyarakat, khususnya bagi anak-anak yatim yang menerima santunan dan pembinaan dari PWRI,” pungkasnya. (*)
Reporter Nur Hidayatun Ni’mah Alfia Nisa’. Editor Fathan Faris Saputro.