BeritaDaerah

Tim Verifikasi Lapangan Kementerian LHK Kunjungi Rumah Perkawis Nganjuk

2 Mins read

SEJUK.ID – Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Timur bersama CDK Wilayah Nganjuk, Perum Perhutani KPH Nganjuk dan KPH Kediri mendampingi Tim Verifikasi Lapangan Lomba Wana Lestari Tingkat Nasional dari Direktorat Pengelolaan Kawasan Konservasi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan untuk Kategori Kelompok Pecinta Alam. Tim Verifikasi Lapangan dari Kementerian LHK tiba di Kabupaten Nganjuk pada hari Selasa (2/7/2024) yang bertempatan di Rumah Perkawis, Kecamatan Loceret, Kabupaten Nganjuk.

Tujuan dari kedatangan tim ini untuk yaitu melakukan verifikasi kepada Pelestari Kawasan Wilis (Perkawis). Kelompok Pecinta Alam, Perkawis mewakili Jawa Timur dalam ajang Lomba Wana Lestari tingkat Nasional.

Sebelum melakukan kunjungan lapangan ke sekretariat Perkawis, tim Verlap diterima oleh Pj. Bupati Nganjuk (Sri Handoko Taruna, S.STP., M.Si) di Peringgitan Pemkab Nganjuk. Pj. Bupati Nganjuk memberikan apresiasi atas upaya yang telah dilakukan untuk memulihkan dan menjaga kelestarian sumber mata air di lereng Gunung Wilis, khususnya yang ada di wilayah Kabupaten Nganjuk dan turut memberikan dukungan kepada Pelestari Kawasan Wilis dalam Lomba Wana Lestari Tingkat Nasional Tahun 2024 kategori Kelompok Pecinta Alam.

Kepala Dinas Kehutanan Jawa Timur, Djumadi menyampaikan kegiatan verifikasi ini untuk memastikan data yang telah di terima pihak kemenLHK. “Dinas Kehutanan Jawa Timur mengapresiasi atas pencapaian Pelestari Kawasan Wilis yang menjadi Juara 1 Wana Lestari Tingkat Provinsi, dan kami memberikan dukungan moral dalam kegiatan verifikasi lapangan yang di lakukan KLHK hari ini,” ujarnya

Sementara itu, Ketua Umum Pelestari Kawasan Wilis, Tofan Ardi atau biasa disapa Tofan mengatakan bahwa secara kelembagaan, Perkawis telah melewati tahapan seleksi administrasi untuk lolos dalam lomba wana lestari Nasional.

“Apa yang kita lakukan hari ini adalah untuk mendampingi tim verlap KemenLHK untuk memantau ke sejumlah lokasi yang menjadi titik fokus kegiatan perkawis selama ini,” ujarnya.

Tofan juga menambahkan “Wana Lestari merupakan ajang kompetisi tingkat Nasional yang telah di ikuti perkawis, dan bagaimanapun hasilnya, tentu bukan menjadi tujuan utama, sebab kerja Konservasi yang dilakukan Perkawis kedepan semakin berat ditengah ancaman deforestasi dan alih fungsi lahan di Pegunungan Wilis,” imbuhnya.

“Kita menghadapi ancaman perubahan iklim di seluruh dunia, sudah saatnya kita berpikir global namun terus melakukan aksi di tingkat tapak. Pesan kami, tanamlah pohon di sekitar rumah kita, agar ikut serta dalam menurunkan suhu bumi kita tercinta,” tuturnya.

Perkawis juga terpilih sebagai perwakilan Provinsi Jawa Timur dalam ajang Lomba Wana Lestari Tahun 2024 dari kategori Kelompok Pecinta Alam. Lembaga yang didirikan pada tahun 2020 ini telah banyak melakukan kegiatan pelestarian sumber air dan rehabilitasi lahan kritis yang ada di lereng Gunung Wilis. (*)

Reporter Septi Sartika