SEJUK.ID – Di tengah ketidakstabilan hidup warga Palestina akibat perang yang berkepanjangan dan tak berkesudahan, Muhammadiyah melalui Lazismu terus mengajak masyarakat membangun solidaritas untuk Palestina.
Melalui Program Join Action Palestina 2025, Lazismu bekerja sama dengan POROZ (Perkumpulan Organisasi Pengelola Zakat) untuk mengajak masyarakat turut serta membantu warga Palestina.
“Partisipasi masyarakat sangat dibutuhkan agar program ini dapat terus berjalan dan memberikan manfaat yang lebih luas,” ujar Ahmad Imam Mujadid Rais, Ketua Badan Pengurus Lazismu Pusat, di Jakarta pada Kamis (20/2/2024).
Ia menyampaikan bahwa Lazismu membuka kesempatan bagi para dermawan untuk berdonasi melalui kanal resmi yang telah disediakan. Dengan semakin banyaknya dukungan yang diberikan, diharapkan aksi kemanusiaan ini dapat semakin berkembang dan memberikan dampak yang signifikan bagi saudara-saudara kita di Palestina.
“Setiap bantuan yang kita berikan adalah bukti nyata kepedulian dan solidaritas kita sebagai umat manusia. Mari bersama-sama kita perkuat gerakan ini dan terus berbagi untuk kemanusiaan,” ungkap Mujadid Rais.
Program Join Action Palestina merupakan program kedua yang digagas oleh Lazismu bersama POROZ. Program ini telah mulai dilaksanakan sejak September 2024. Kini, pemberangkatan gelombang kedua diikuti oleh utusan Lazismu dari berbagai wilayah, yakni Ketua Badan Pengurus Lazismu Wilayah Lampung, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan DIY.
Mujadid Rais menjelaskan bahwa kegiatan ini mencakup berbagai program bantuan yang akan disalurkan kepada masyarakat Palestina, meliputi distribusi kebutuhan pokok, layanan kesehatan, pembangunan fasilitas umum, iftar Ramadan, serta dukungan pendidikan.
“Semua agenda telah dipersiapkan dengan matang guna memastikan bantuan dapat diterima dan dimanfaatkan secara optimal oleh para penerima manfaat,” ujarnya.
Tak berhenti di situ, imbuh Mujadid Rais, delegasi Lazismu juga akan mengadakan pertemuan strategis dengan berbagai organisasi kemanusiaan internasional guna memperkuat jaringan kerja sama dalam mendukung Palestina secara berkelanjutan. Program ini juga mencakup inisiatif jangka panjang untuk meningkatkan kemandirian masyarakat Palestina melalui berbagai proyek pemberdayaan ekonomi.
Ketua Badan Pengurus Lazismu Pusat itu berharap, melalui peluncuran program ini, semakin banyak pihak yang tergerak untuk bergabung dalam gerakan solidaritas kemanusiaan.
“Kami yakin, dengan semangat gotong royong dan kepercayaan yang telah terbangun, aksi kita akan membawa dampak positif bagi kehidupan saudara-saudara kita di Palestina,” pungkasnya. (*)